Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan pihaknya https://www.bobbatea.com/ gencar mengedukasi masyarakat dan kalangan inner untuk mencegah judi online. “Kami mengharapkan semua masyarakat Indonesia, orang tua harus peduli dengan gadget karena sumbernya semua di sini,” jelasnya. Tito Karnavian mengancam keterlibatan mereka di judi online juga bisa disebarluaskan kepada publik sebagai bentuk hukuman. “Kalau top up untuk judi online ini sangat cepat sekali habisnya. Dan kembali, bahwa hidup bukanlah betting,” tutur jenderal bintang dua tersebut. Mereka yang sudah candu dengan judi port online biasanya sulit untuk berhenti. Meskipun kalah tidak menjadi masalah, rasa penasaran untuk menang terus membara meskipun harus mempertaruhkan seluruh harta.
Indonesian Priest Says Online Gaming Threatens National Resilience
Karyoto mengatakan, jika agama melarang, jangan melakukan judi online. Karyoto menuturkan, hidup bukanlah undian, namun kerja keras hidup adalah sesuatu yang nyata. Jangan mengharapkan hal yang instan untuk melipat gandakan uang dengan bermain judi online.
Timnas Indonesia U-16
Karyoto menegaskan edukasi kepada masyarakat sangat penting untuk mencegah judi online. Sekalipun bandar dari luar negeri (LN) jika warga tak memasang, judi online itu akan mati. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah merilis information kota/kabupaten dan kecamatan dengan jumlah pelaku dan transaksi judi online terbanyak di Indonesia. Dia mengingatkan bahwa kegiatan judi online juga sesuatu yang dilarang oleh agama dan menurut hukum pidana di Indonesia. Saat ini penting adanya pemahaman dan kesadaran semua pihak agar tidak terjerumus ke dalam judi online.
Analisa akibat hukum terhadap sosial media yang menayangkan konten judi online (Doctoral argumentation, Universitas Muhammadiyah Malang). Mereka yang kecanduan terhadap judi port online harus memiliki kelompok swadaya. Dalam artian, para pecandu berkumpul di satu kelompok untuk menemukan jalan keluar terhadap masalah perjudian. Mereka yang ingin bebas dari kecanduan tersebut harus sepenuh hati dan percaya dapat berubah ke jalan yang benar.
Hal itu dapat membantu dengan cara melakukan terapi prilaku kognitif sehingga bisa melupakan atau mengurangi kebiasaan berjudi seperti dikutip dari mayoclinic.org. Karyoto mengatakan, judi online tidak mengenal golongan lantaran hampir setiap lapisan masyarakat bisa menjadi korban judi online. Oleh sebab itu, ia mengajak para orang tua agar selalu aktif dalam mengawasi anak terlebih ponsel mereka.